Tips Penting Tanam Sengon untuk Pemula agar Berhasil

Cara tanam pohon sengon, jeungjing atau albasiah bagi pemula menjadi topik menarik saya bahas kali ini. Sengon adalah salah satu pohon kayu favorit yang banyak dipilih petani untuk ditanam. Karena untuk jenis kayu sengon adalah tanaman yang paling cepat pertumbuhannya dari jenis pohon lainnya.

Bagaimana cara penanaman bibit sengon, pemberian ajir / tuturus dan hal-hal lainnya akan saya bagikan seiring dengan perkembangan sengon di kebun saya. Ada tips menarik untuk cara penanaman sengon dari bibit. Sengon itu bagus ditanam dengan posisi akar berada di atas. Maksudnya ketika dalam polybag bibit sengon, setelah dilepas jangan dikubur semua ke tanah tapi biarkan beberapa centi, misal saatu centi dibiarkan menonjol di atas permukaan tanah. Ini juga berlaku untuk tanaman Sengon yang sudah besar. Pohon Sengon yang sudah besar pun bagusnya sekelilingnya disiangi, biarkan akar-akar pinggirannya terkena cahaya matahari. Tehnik tanam ini sama seperti menanam kelapa pandan wangi dan semua jenis kelapa lainnya.

Hal Penting Seputar Tanam Bibit Sengon

Untuk penanaman sendiri, penting penting dan sangat penting anda harus menggemburkan Tanah. Jika dibandingkan semua tanaman yang sudah ditanam pertumbuhannya berbeda antara sengon yang ditanam tanpa digemburkan dibanding dengan yang digemburkna terlebih dulu. Jelas yang digemburkan tumbuh lebih cepat karena perakaran bibit sengon harus dimanjakan dengan tanah yang gembur.

• Pengapuran sengon cukup penting dilakukan, di awal tanam untuk meningkatkan ph tanah. Atau pengapuran susulan juga manjur untuk mengusir hama ulat uter-uter jeungjing / sengon. Baca selengkapkan manfaat pengapuran sengon.
• Berikutnya pemasangan Ajir, Ajir pada sengon wajib dipasang. Bibit sengon kecil harus dikasih Ajir jika tidak batangnya akan bengkok atau melengkung. Gunakan ajir yang panjang hingga 2 meter sejak awal tanam supaya tidak cape ke depannya harus gonta ganti ajir. Jika ajir dari bambu jangan sampai salah menanam Ajir. Karena dari bambu ada bagian atas dan bagian bawahnya, gunakan bagian bawah untuk ditancap ke tanah. Ciri bambu bagian bawah adalah tunas bambu menghadap ke atas.
• Pengikatan tali bibit sengon jangan gunakan simpul mati. kedepannya tali akan dipindahkan ke bagian atas seiring pertumbuhan sengon yang cepat. Pemasangan jarak sendiri usahakan jangan terlalu dekat dengan pangkal batang pohon sengon. Beri jarak sedikit supaya tidak merusak perakaran dan usahakan dengan dalam biar nanti  tidak goyang.
• Perawatan pasca tanam dan Penyiangan wajib dilakukan. Karena jika tidak tumbuhan yang ada di sekeliling pohon sengon akan menghabiskan nutrisi atau pupuk. Lebih jelasnya pahami perawatan sengon setelah tanam agar subur.
• Untuk teknik pemupukan sendiri karena untuk skala yang luas misalkan ada tanam pohon sengon banyak berpuluh-puluh hingga ratusan. Idealnya memang pemupukan harus di buat lubang sekelilingnya. Namun agar lebih cepat bisa gunakan trik pemupukan cepat tanpa ribet untuk kebun skala besar.
• Jika menanam pohon sengon di bekas dapuran bambu. Ada satu cara tradisional yang sederhana untuk membunuh dapuran bambu, ini supaya tidak tumbuh lagi. Bisa saja bambu dibakar namun biasanya bekas pohon bambu itu bandel. Nah mengatasinya adalah dengan tanam pohon singkong sekeliling atau di bekas bambu tadi. Anda juga bisa mencoba membunuh atau menghabiskan dapuran bambu ini dengan cara dicacag / dicincang sampai hancur. Lama kelamaan bambu akan lapuk dan mati, malah bagus bisa menjadi humus vs kompos.